Daerah Istimewa Yogyakarta yang biasa dikenal oleh Wisatawan dengan nama Yogyakarta, Jogjakarta, atau Jogja memang menjadi primadona Wisatawan untuk dikunjungi. Apalagi ketika hari libur Nasional seperti Hari Raya Iedul Fitri, Hari Raya Iedul Adha, Tahun Baru Hijriah, Tahun Baru Masehi, dan hari libur lainnya. Wisatawan yang berkunjung tidak hanya berasal Jawa Tengah melainkan Wisatawan dari berbagai daerah hingga Mancanegara.
Banyak objek wisata yang bisa dikunjungi oleh Wisatawan. Saking banyaknya terkadang Wisatawan bingung mengunjungi objek wisata mana saja. Hampir di setiap objek wisata ramai dengan kunjungan Wisatawan, tetapi sebagian besar objek wisata di Jogjakarta beroperasi dari terbit hingga terbenam matahari.
Padahal ketika malam hari Wisatawan masih ingin menikmati keindahan Jogjakarta. Maka dari itu, Kami merekomendasikan 5 tempat wisata malam Jogja yang sayang untuk dilewatkan, apalagi melalui objek wisata tersebut Wisatawan dapat menikmati keindahan Jogjakarta bagaikan bintang ketika malam hari.
1. Titik 0 Km (Nol Kilometer)
Titik Nol Kilometer merupakan sebuah persimpangan di tengah Kota Jogja yang menjadi favorit wisatawan untuk nongkrong ketika malam tiba sebagai spot wisata malam Jogja. Siapapun pasti menyukai tempat yang satu ini untuk berkumpul bersama orang tersayang? Walaupun hanyalah sebuah persimpangan, namun persimpangan Titik 0 Km Jogja bukanlah sebuah persimpangan biasa karena di persimpangan ini bisa dibilang sebagai titik tengah Kota Jogja.
Terlebih lagi di sebelah utaranya adalah pusat keramaian wisata Jogja yaitu Jalan Malioboro. Sehingga jika Anda sedang nongkrong di persimpangan Titik 0 Km Jogja benar-benar merasakan titik tengah Jogja yang begitu syahdu. Di Titik 0 Km Jogja Anda bisa menemukan area pedestrian yang cukup luas untuk menampung ribuan wisatawan sepanjang harinya.
Pedestrian yang ada di kawasan Titik 0 Km Jogja tampaknya tidak dibuat ala kadarnya, karena area pedestrian tersebut telah menggunakan batu marmer sebagai alas utama para wisatawan untuk berpijak. Sehingga membuat area pedestrian Titik 0 Km Jogja menghadirkan kesan yang anggun dan nyaman untuk ditongkrongi.
Dengan lokasi yang sangat strategis diantara gedung-gedung tua bikinan penjajah kolonial Belanda mampu menyulap area ini menjadi bernuansa klasik yang eksotik sehingga sangat banyak Wisatawan yang mengabadikan momen berwisata di tempat ini dengan berfoto.
2. Tugu Jogja
Tugu Jogja adalah monumen sentral di Kota Jogjakarta yang wajib dikunjungi oleh wisatawan dengan arsitekturnya yang kental budaya Jawa. Ada pepatah yang bilang bahwa mengunjungi Jogja tidak afdol jika tidak mengunjungi Tugu Jogja. Tampaknya pepatah itu manjur karena setiap hari terutama pada malam hari banyak Wisatawan menyempatkan diri mengunjungi Tugu Jogja yang terletak di jantung Kota Jogyakarta.
Memang bentuk Tugu yang satu ini bisa dikatakan “Jogja banget” karena memang arsitekturnya disesuaikan dengan budaya jawa yang kental akan seni. Tugu Jogja ini boleh dibilang tempat yang sangat asyik untuk menghabiskan malam bagi Wisatawan. Karena komplek Tugu sekarang sudah tertata lebih rapi dengan adanya monumen baru di sebelah tenggara sebagai pelengkap kawasan Tugu Jogjakarta dan monumen baru tersebut menegaskan Tugu sebagai filosofi garis lurus imajiner antara Gunung Merapi, Kraton Yogyakarta, dan Laut Selatan.
Selain itu, banyak kuliner di sekitar kawasan Tugu Jogja, mulai dari Gudeg, Kafe, Angkringan, ataupun sekedar minuman ringan semuanya ada disini. Apabila anda ingin ke kawasan Tugu Jogja paling tepat adalah malam hari, ketika cuaca sudah tidak panas dan kendaraan lebih lengang. Sehingga Anda dengan bebas mengabadikan momen berwisata Anda di tempat ini tanpa terhalang kendaraan yang lalu lalang.
3. Alkid (Alun-alun Kidul)
Alun-alun Kidul Yogyakarta dikenal dengan nama Alkid diyakini sebagai tempat istirahat (palereman) bagi para Dewa. Oleh karena itu alun-alun tersebut sekarang ini banyak digunakan orang sebagai tempat ngleremke ati atau menentramkan hati banyak orang. Di tempat wisata malam Jogja ini Wisatawan bisa sekedar duduk-duduk dan bercengkrama sambil menyaksikan aktivitas yang dilakukan orang-orang di dalam Alun-alun Kidul ketika malam hari.
Banyak aktivitas yang dapat di lakukan di Alun-alun Kidul yang dapat dimanfaatkan oleh Wisatawan, yaitu melakukan kegiatan Masangin (melintasi dua pohon beringin dengan mata tertutup, maka semua apa yang kita inginkan akan terkabul). Ada juga yang bersepeda memutar Alun-alun Kidul dengan sepeda tandem 2 atau tandem 3 dan menaiki Odong-odong dan sejenisnya atau becak mini untuk memutari Alun-alun Kidul. Atau hanya sekedar berfoto untuk mengabadikan momen beriwasata Anda dengan suasana yang cukup ramai dan berbagai aktivitas yang dilakukan oleh orang-orang di Alun-alun Kidul.
4. 7 Sky (Seven Sky)
Seven Sky Jogja menawarkan pemandangan sunset indah dan ketika menjelang malam dapat menikamati pemandangan Kota Jogja dimalam hari. Menikmati pesona Jogja sambil menikmati makanan dan minuman yang enak dan cocok buat kantong remaja kekinian serta ditemanin musik, berbagai acara dan penampilan menarik di atas panggung setiap malam harinya. Tentu hal tersebut akan menjadi pengalaman yang menyenangkan bukan bagi Anda.
Seven Sky terletak di puncak Lippo Plaza Mal Yogyakarta, hampir setiap hari tidak pernah lepas dari kunjungan Wisatawan apalagi menjelang sore hingga malam hari. Banyak spot-spot yang Instgramable yang tersedia di sini yang dapat Anda manfaatkan tentunya. Tak cuma spot foto unik, tempat ini juga sekaligus cocok untuk melepas penat, menikmati matahari terbenam sambil berwisata kuliner yang dijamin bikin kantong gak kering. Terdapat puluhan kuliner istimewa dan photobooth diatas ketinggian gedung. Tersedia juga arena bermain untuk keluarga, live musik dengan berbagai acara menarik lainnya.
5. JPO Ambaramarga
Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) yang menghubungkan Ambarrukmo Plaza dan Grand Ambarrukmo Hotel itu diresmikan oleh Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengkubuwono. Wakil Bupati Sleman, Sri Muslimatun, beserta jajarannya turut hadir pada acara tersebut.
Nama Ambaramarga diambil dari bahasa sanskerta yang artinya sebuah jalan di angkasa. JPO Ambaramarga memiliki panjang 107 meter dan disertai 3 pintu akses. Dilengkapi dengan lift yang ramah difabel, tangga darurat, penerangan 24 jam, dan dan juga koridor di lantai 1 plaza ambarrukmo.Di tempat yang satu ini Wisatawan dapat menyaksinakan keindahan Kota Jogjakarta saat malam hari, apalagi dengan suasana lalu lintas kendaraan yang melintas dibawah JPO.
Selain itu, ketika Pukul 22.00 atau tepat Ambarukmo Plaza Mal tutup maka kegiatan nongkrong mulai terasa. Dengan banyaknya pedagang kaki lima yang berjualan serta fasilitas tempat duduk atau lesehan untuk nongkrong yang tersedia sepanjang di depan Hotel Ambarukmo dan Ambarukmo Plaza Mal di depan Hotel Ambarukmo dan Ambarukmo Plaza Mal. Ditambah suasana hiruk pikuk lalu lintas kendaraan malam hari sehingga menambah suasana nongkrong Anda lebih berwarna.
Lokasi kelima objek wisata malam Jogja diatas cukup dekat antara satu dengan yang lain, sehingga cukup 1 malam Anda bisa menikmati semua objek wisata tersebut. Selain itu, biaya masuk kelima objek tersebut gratis dan ada beberapa objek wisata yang hanya membayar parkir sedangkan beberapa objek wisata lain malahan gratis parkir. Anda tinggal membeli kuliner yang telah tersedia di masing-masing objek wisata tersebut sambil nongkrong bareng teman.